Pupuk POIN DUATANI Dijual Di Tenggarong Kutai Kartanegara Kaltim
Pupuk hayati Poin Duatani adalah pupuk organik cair yang telah mendapatkan serfitikat uji mutu dan efektifitas dari badan penelitian IPB (Institut pertanian Bogor). Kini pupuk Poin DuaTani tersedia di Tenggarong Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. Untuk informasi hubungi HP/WA 0813.4630.2754.
Pupuk hayati Poin Duatani pupuk multifugsi untuk Pertanian, perkebunan, perternakan dan perikanan.
Pupuk Hayati Poin Duatani
Manfaat dan Keunggulan Pupuk Poin Duatani :
Merangsang pembentukan nodul.
Meningkatkan daya tambat nitrogen.
Meningkatkan kesuburan tanah.
Meningkatkan efisiensi pemupukan.
Meningkatkan keberlanjutan sistem produksi.
Mengefisienkan sistem pengiriman.
Merangsang aktivitas mikroba.
Memperlebat dan memperkuat perakaran.
Memperkokoh dan memperkuat tanaman.
Efektif utk tanaman pangan juga tanaman keras.
Keuntungan Pupuk Organik Poin Duatani :
MENGURANGI PEMAKAIAN PUPUK KIMIA hingga 50% - 70% secara bertahap dari biasanya untuk bercocok tanam padi atau varietas pendek. ( 1 hektar cukup : 3 ltr - 4 ltr pupuk POIN DUATANI ).
BER-UNSUR MIKROBA SANGAT TINGGI dan diperkaya Nutrisi dan 17 asam amino sehingga mempercepat pertumbuhan akar skunder dan menguatkan akar primer lebih kokoh, batang, ranting dan daun lebih segar, tahan teArhadap virus dan penyakit lainnya.
DAPAT DIAPLIKASIKAN TANPA MEMAKAI PUPUK KIMIA alias 0 %, dengan catatan harus ditambahkan dengan pupuk kandang / kompos atau kembalikan jerami ke lahan untuk diolah sebagai pupuk. Sehingga biaya produksi sangat rendah dan hasil panen maksimal.
RAMUAN BAHAN ALAMI dari rempah-rempah, nabati dan tumbuh-tumbuhan lainnya yang berunsur Enzim, berkadar Protein dan Vitamin sehingga menghasilkan fitohormon / zat pengatur tumbuh dan mudah larut dengain air dengan ekstra cepat dan mudah terserap oleh tanaman.
Mempunyai Kadar ZAT PENGATUR PERTUMBUHAN yang di kenal dengan HORMON TANAMAN hormon tanaman adalah adalah zat organik yang aktif dan terorganisir dengan zat - zat lainnya yang sangat bermanfaat pada tanaman fase-fase pertumbuhan / fase vegetatif maupun fase reproduktif.
Mempunyai keunggulan terhadap tanaman diantaranya DAPAT MEMBUKA SEL-SEL YG RUSAK dan juga tunas, kuncup daun, kuncup bunga, buah lebih padat dan sehat.
MEMPERBAIKI STRUKTUR TANAH dengan cara menambah secara alami yang disebabkan jumlah Populasi Mikroba Penambat Nitrogen, Pelarut Pospat, Kalium serta mampu mengurangi partikel kimia yang tidak berfungsi di dalam tanah dengan cara alami dan cepat meningkatkan unsur Mikro Makro dan unsur hara lainnya. Sehingga mencukupi kebutuhan tanaman dan mudah terserap, sehingga tanah menjadi stabil/subur.
KANDUNGAN pupuk hayati POIN DUATANI(seperti manusia butuh makan untuk hidup/ bekerja, tumbuhan pun demikian, jika kita kasih pupuk yang bergizi dan lengkap, dia akan semangat memberi imbal balik/ hasil/ berproduksi yang maksimal).
Mikroba Azospirillum sp. 1,10 x 1011Mpn/ml
Mikroba Azotobacter sp. 7,5 x 107 Cfu/ml
Bakteri Pelarut Fosfat 6,0 x 107 Cfu/ml
Auksin IAA = 145,06 ppm
Giberelin GA3 = 208,47 ppm
Sitokinin
Kinetin = 105,20 ppm
Zeatin = 110,75 ppm
Etilen 78,69
N = 380 mg/l
P = 26 mg/l
K = 78 mg/l
Na = 1900 mg/l
Mg =14 mg/l
Fe = 1,05 mg/l
S = 5,92 mg/l
Mn = 0,15 mg/l
Zn = 0,27 mg/l
CARA PAKAI, DOSIS, APLIKASI
PADI
Rendam benih padi selama 1 hari dosis 3 tutup botol poin duatani dengan 20 liter air kemudian diangin-anginkan selama 1 hari setelah itu ditebar ke lahan persemaian.
Sebelum disemai, lahan disemprot 6 tutup botol duatani per 1 tangki isi 14-17 liter Sistem penyemprotan hujan.
1. Lakukan penyemprotan lahan setelah ditraktor/bajak/singkal, dosis 6 tutup botol poin duatani untuk 1 tangki isi 14-17 liter. Sistem penyemprotan hujan (1 botol/ liter dihabiskan untuk 1 ha). Sistem penyemprotan hujan.
2. Lakukan penyemprotan 1-3 hari sebelum tanam/tandur/leleran dengan dosis sama seperti di atas. System penyemprotan hujan
3. Padi umur 15 hari taburkan pupuk kimia anorganik setengah dosis dari kebiasaan petani, maksimal 2 kwintal/ha.
4. Lakukan penyemprotan padi umur 25 hari dosis 3 tutup botol poin duatani untuk 1 tangki isi 14-17 liter (setengah botol/ liter dihabiskan untuk 1 ha) system penyemprotan kabut.
5. Lakukan penyemprotan padi umur 35 hari dosis dan perlakuan sama seperti no.4
6. Lakukan penyemprotan pada saat padi hamil/ bunting dosis dan perlakuan sama seperti no.4
7. Lakukan penyemprotan pada saat padi susu dosis dan perlakuan sama seperti no.4
CATATAN:
1. PENYEMPROTAN padi dilakukan pagi hari 05.00-09.00 dan sore hari 15.30- 17.30
2. DILARANG melakukan penyemprotan pada saat padi penyerbukan/ berbunga.
TESTIMONI
Bp. H. Karda Ketua Gapoktan Mulya Tani Karawang Biasanya 1 petak hasil panen 7 kuintal, setelah menggunakan poin duatani hasil menjadi 1 ton
Bp. H. Khairil Anwar Ketua KTNA Karawang Timur Daun lebih lembut, batang keras, lebih tahan penyakit, anakan lebih banyak, ada kelebihan 1 ton/ha
Bp. Marsani Ketua Gapoktan Prima Tani Bengkulu Peningkatan 25%
Bp. Edi Ketua Gapoktan Purang Sakato Solok Peningkatan hasil 35%
Bp. Entis Ketua Pokta Tirta Mekar II Pertumbuhan dan hasil panen padi meningkat 1-2 ton per hektar. Tanaman lebih tahan penyakit. Mengurangi penggunaan pupuk kimia sampai dengan 50-70 % secara bertahap
TOTAL PEMAKAIAN PER HEKTAR LAHAN PADI: 4 BOTOL + 90 ml (saat persiapan benih)
PERKEBUNAN (KOPI, KAKAO/ COKLAT, KARET, KELAPA SAWIT)
1. Lakukan penyiraman pada tanah/ akar dengan dosis 40 ml + 5 liter air untuk 1 pohon pada bulan pertama.
2. Lakukan penyiraman pada tanah dan akar dengan dosis 20 ml + 5 liter air pada bulan kedua dan bulan ketiga (aplikasi daun dan ranting system kabut).
3. Lakukan penyiraman pada tanah dan akar setiap tiga bulan sekali dengan dosis 20 ml + 5 liter air.
KOMENTAR Ibu Ninis Daun lebih hijau, pelepahnya lebih lentur, buahnya jernih dan bernas, jumlah buah dan tandannya bertambah
SAYURAN Penyemprotan dilakukan setelah tanaman umur 10-15 hari, dengan dosis 2-3 ml dicampur 1 liter air dan arahkan pada akar dengan interval 7-10hari sekali (aplikasi daun system kabut).
TANAMAN BUAH BATANG KERAS (MANGGA, BELIMBING, DURIAN, JERUK, APEL) Lakukan aplikasi pada akar/ tanah, dengan dosis 4-5 ml dicampur 1 liter air, interval 15-30 hari sekali (aplikasi daun system kabut). Untuk tanaman produktif, dosis 20 ml dicampur 5 liter air untuk perpohon (untuk aplikasi akar dan tanah sekitar pohon)
TANAMAN HIAS Penyemprotan dilakukan pada media, dengan dosis 2 ml dicampur 1 liter air, dengan interval 7-10 hari (aplikasi daun system kabut)
TANAMAN MERAMBAT (SEMANGKA, MELON, ANGGUR, STRAWBERRY, MENTIMUN) Penyemprotan setelah tanaman umur 15 hari, dengan dosis 2-3 ml dicampur dengan 1 liter air. Aplikasi pada akar/ batang tanaman. (aplikasi daun system kabut)
PALAWIJA (JAGUNG, KACANG TANAH, KEDELAI, KACANG HIJAU, UBI KAYU, UBI RAMBAT) Penyemprotan setelah tanaman umur 10-15 hari. Arahkan penyemprotan pada akar tanaman dengan dosis 2-3 ml dicampur 1 liter air, interval 10-15 hari sekali (apliksi daun dengan system kabut)
CABAI, TERONG, TOMAT Penyemprotan pada akar/ tanah, selama tanaman sebelum berbunga/ berbuah. Setelah buah dipetik, aplikasikan pada ranting dan daun dengan system kabut, dengan dosis 3-4 ml dicampur 1 liter air, interval 7-10 hari sekali
KOMENTAR Bp. Ridho Pertumbuhan cabai lebih cepat, buah lebih besar & panjang serta lebat dari sebelumnya, tanaman lebih tahan penyakit
Pupuk hayati Poin Duatani
Distributor wilayah Kalimantan Timur :
Jl. Penyinggahan RT 41 No 4 Kel Loa Ipuh Tenggarong Kutai Kartanegara Kaltim
HP/WA : 081346302754
Comments
Post a Comment